logo

id

contact us

Sungai Kita, Tanggung Jawab Kita


by Duitin • Nov 2020
1604569755-sungai1920x1080.jpg

Tahun 2020 sudah memasuki pertengahan bulan Juli. Artinya, kita harus kembali waspada karena musim penghujan akan kembali hadir beberapa bulan ke depan, tepatnya di bulan Oktober. Lho, kenapa harus waspada?

Masih ingat banjir yang menimpa Jakarta di awal tahun 2020? Saat itu, hujan turun deras sejak 31 Desember 2019 sore dan terus mengguyur Jakarta hingga pagi hari. Curah hujan yang tinggi dan tanpa henti dalam 1 malam, mengakibatkan 17 titik di DKI Jakarta terendam banjir, 23 titik di Bekasi dan 2 titik di Bogor. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) juga menyebutkan bahwa banjir yang terjadi di awal tahun tersebut telah merenggut hingga 66 jiwa dan mengakibatkan ratusan ribu orang mengungsi. 

Tidak berhenti sampai di situ, banjir kembali melanda Jakarta pada bulan Februari 2020, menjadikan total bencana banjir yang terjadi di Jakarta pada awal tahun 2020 mencapai 6 kali dalam kurun waktu 2 bulan. Usut punya usut, banjir yang terjadi pada di Jakarta pada waktu tersebut, ternyata ada sangkut pautnya dengan keadaan sungai dan drainase, lho. 

Berdasarkan Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWS-CC), tercatat bahwa 83 titik banjir di Jakarta yang terjadi pada hari Minggu 23 Februari 2020 lalu itu, 12 titik diantaranya diakibatkan oleh aliran sungai yang belum dinormalisasi, sedangkan 71 titik lainnya merupakan kawasan yang dekat dengan saluran drainase. Artinya, bencana banjir di seluruh titik tersebut bukanlah banjir kiriman namun merupakan luapan dari sungai dan saluran yang terhambat. Waduh, kok bisa begitu sih?

Yah, bagaimana tidak. Pengelolaan sampah yang belum sempurna membuat sampah menggunung tak terkontrol hingga beresiko sangat tinggi untuk mencemari air sungai dan dapat menyumbat aliran sungai. Selain itu, masih ada kebiasaan masyarakat yang membuang sampah ke sungai sebagai tempat pembuangan akhir. Tidak hanya sampah organik dan plastik, tak tanggung-tanggung, kasur, TV, hingga kulkas rusak yang jelas-jelas tidak bisa terurai pun kadang bisa ditemukan di sungai! Ckckckck.. Pantas saja jadi sering banjir!

related blogs